Articles by "Hiburan"


canindonesia.com - Sebuah penampilan yang sangat impresive dari Atai Umurzakov, seorang penari Robotic Breakdance asal Kyrgyzstan Ukraina dalam event Ukaine Got Talent beberapa tahun lalu. Penampilan Atai menarik perhatian Dunia karena ekspresinya sangat mirip robot yang kaku dan dingin. 

Lebih dari itu Atai yang berusia 21 tahun ini berhasil membuat terharu penonton karena menampilkan kisah krisis lingkungan hidup yang menakutkan dan harapan dimasa yang akan datang. Dewan juri dan penonton dibuatnya terpaku dan sebagian mereka meneteskan air mata.

Atai menjadi pahlawan bagi Kyrgyzstan. Ia memukau publik dan memenangkan Cesco Slovensco Ma Talent Versi Ceko dan Slowakia. Seluruh dunia menyaksikan penampilan terbaiknya.  Ia akhirnya sampai ke final Ukaraine's Got Talent.


inilah penampilannya :




canindonesia.com - Sebuah Experiment dilakukan di hari jilbab internasional.  Inilah reaksi non muslim saat mencoba memakai jilbab untuk pertama kalinya dalam hidup mereka, hasilnya sungguh luar biasa.  

Beragam komentar dan ungkapan perasaan mereka sampaikan. Umumnya mereka mengatakan ini adalah hal baru bagi mereka, dan mereka mengatakan bahwa jilbab bukan sebuah penindasan. Sosial experiment ini dilakukan di Swiss dengan melibatkan beberapa target perempuan muda. 

inilah videonya :




canindonesia.comDalam zaman modern saat ini rasanya aneh jika seorang perempuan melamar atau meminta melamar seorang pria sebagai suaminya. Bahkan untuk beberapa kasus perempuan seperti ini dianggap lancang dan tidak tau malu. Namun ternyata dalam Islam, wanita diperbolehkan untuk melamar seorang laki-laki. Namun dengan satu syarat, jika diyakini lelaki itu adalah seorang yang shalih dan mampu menjaga kehormatannya.

sebuah dalil, dari Tsabit al-Bunani bahwa Anas bin Malik pernah bercerita, Ada seorang wanita menghadap Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam menawarkan dirinya untuk Nabi shallallahu alaihi wa sallam. Dia mengatakan, Ya Rasulullah, apakah anda ingin menikahiku? mendengar ini, putri Anas bin Malik langsung berkomentar, “Betapa dia tidak tahu malu. sungguh memalukan, sungguh memalukan. Anas membalas komentarnya, “Dia lebih baik dari pada kamu, dia ingin dinikahi Nabi shallallahu alaihi wa sallam, dan menawarkan dirinya untuk Nabi shallallahu alaihi wa sallam.(HR. Bukhari 5120)
Peristiwa itu juga yang pernah dilakukan oleh Khadijah radhiyallahu anha, beliau melamar Muhammad saat sebelum menjadi nabi melalui perantara seorang temannya, Nafisah binti Maniyah. Kemudian disetujui semua paman-pamannya dan juga paman Khadijah. Ketika akad dihadiri Bani Hasyim dan pembesar Bani Mudhar, dan ini terjadi dua bulan sepulang Nabi shallallahu alaihi wa sallam dari Syam berdagang barangnya Khadijah. (ar-Rahiq al-Makhtum, hlm. 51).
Khadijah meyakini bahwa Muhammad adalah seorang yang baik dan terpercaya.
Jika seorang khadijah saja melamar orang terbaik di dunia, maka tidak ada yang salah jika ada diantara anda, kaum hawa yang memilih seorang lelaki shalih untuk menikah dengan anda. Menghubungkan anda dengan lelaki itu dalam ikatan yang sah.
Lebih jauh disebutkan dalam kitab Fathul Bari, wanita yang minta dinikahi Nabi shallallahu alaihi wa sallam tidak haya satu. Al-Hafidz Ibnu Hajar al-Asqolani menyebutkan beberapa riwayat yang menceritakan para wanita lainnya, yang menawarkan dirinya untuk Nabi shallallahu alaihi wa sallam, diantaranya Khaulah binti Hakim, Ummu Syuraik, Fatimah bin Syuraih, Laila binti Hatim, Zaenab binti Khuzaemah, dan Maemunah binti Al-Harits. (Fathul Majid, 8/525).
Ada dua cara anda melamar seorang lelaki shalih, pertama dengan cara melamar langsung kepada yang bersangkutan, dan yang kedua dengan meminta bantuan penghubung yang amanah (seulangke, Aceh) untuk menjadi perantara anda berdua.
Jika lamaran anda ditolak, maka Rasulullahpun pernah menolak lamaran seorang perempuan dengan suatu alasan yang baik dan cara-cara yang baik. Lelaki shalih akan menolak dengan cara yang baik pula. Jika lelaki itu menolak dengan cara tidak baik, maka anda beruntung tidak berjodoh dengan dirinya.
Allah tetap memuliakan seseorang yang menjaga kemuliaannya. Anda Keren







canindonesia.com - (Patani)
          Sejarah dan heroisme Masyarakat Aceh ternyata tak pernah habis-habisnya menarik minat para sejarahwan untuk mempelejarinya. Tak terkecuali Mahasiswi asal Patani Thailand yang khusus datang untuk belajar dan menikmati kehidupan di Propinsi paling barat sumatera itu. Mereka adalah  Areena Surname Doloh Binti Mahamad dan sahabatnya Konee tah,  eduanya berstatus mahasiswi asal Universitas Prince of Songkla Pattani dari Fakultas Ilmu Politik, 
          Mereka mengikuti program magang di Aceh selama empat bulan sejak Januari 2015 hingga bulan Mei 2015. Selama berada di Aceh, Kedua mahasiswi asing ini mengkaji Aceh secara sosio politik, resolusi konflik dan perdamaian di Propinsi Aceh. Banyak forum mereka ikuti selama di sana.
      Areena menceritakan kecintaannya kepada Aceh dan budayanya yang kental semangat keberislamannya. " Aceh mirip Patani dan Areena menyukai masakan Aceh." kata Areena berbinar.
Memang Aceh menjadi perhatian mereka disebabkan ada kesamaan dengan kondisi Pattani yang masih dalam konflik berkepanjangan. saat ini Patani, belum kondusif keamananya, Masih sering terdengar kisah memilukan di wilayah selatan kerajaan Thailand ini.
           Kepada CAN Indonesia,  Areena menceritakan kisahnya saat pertama memilih Aceh untuk studynya.. "Areena minta izin kepada Fakultas agar bisa magang di Aceh. di Aceh kami bertemu dan berinteraksi dengan masyarakat Aceh yang santun, ramah, dan berkarakter kuat. Areena merasa semuanya sama seperti di Patani. Masyarakatnya, Agama, lingkungan, dan lain-lain. Areena merasa ini seperti rumahnya sendiri"
            Koneetah dan Areena mengungkap kerinduannya dan berharap bisa kembali secepatnya ke Aceh. Tentu banyak kisah yang telah dilewatinya selama berada di Serambi Mekah ini. 
"Di Aceh, aktivisnya hebat-hebat. Cerdas dan berani sekali. Kami harus belajar dari Aceh". ungkap Konee tah bersemangat yang diamini oleh Areena.
Areena mengaku selama magang di Aceh sempat menulis "the rule of women in Aceh Conflict". mereka juga mengikuti seminar dan diskusi dengan tema yang berbeda.. 
         Mereka berharap Patani juga akan selalu damai dan mendapatkan solusi yang baik seperti Aceh. 
" kami ingin belajar tentang perdamaian. Aceh sekian puluh tahun dalam konflik yang panjang pada akhirnya bisa berdamai. Masyarakat kembali bisa menikmati suasana yang damai dan nyaman" katanya berharap.

           Kini kedua mahaiswi ini sudah kembali ke negerinya. Banyak beban besar yang harus ditunaikannya di negeri gajah itu. Tapi soal kerinduan tentang Aceh akan banyak tafsir yang dapat diterka. Bukan hanya soal heroisme Aceh di mata dunia, tapi mungkin juga soal jodoh. Entahlah..


canindonesia.com -Banda Aceh

Syariat Islam menjadikan kota Banda Aceh sebagai kota yang paling nyaman bagi pecinta kopi. Demikian disampaikan  Inong,  seorang Aktivis lingkungan di Aceh  saat dijumpai di  warung kopi El Point di kawasan Lampineung, Banda Aceh. Menurutnya, dirinya tidak merasa was-was akan adanya kekerasan ataupun intimidasi serta kerawanan sosial lainnya saat menikmati kopi baik pagi, siang atau malam hari.
“Syariat Islam di Aceh mampu mengatur secara baik sekali perilaku masyarakat, sehingga warga merasa dirinya bagian dari kebersamaan dengan masyarakat lainnya dan bertanggung jawab menjaga, mengingatkan dan saling bersikap baik. Syariat Islam secara tidak langsung membentengi Aceh dari  liarnya budaya luar. Bahkan di warung kopi pun, masyarakat Aceh merasa risih setiap perilaku yang tidak pantas diperlihatkan di depan umum.  seperti  perempuan yang merokok di tempat  umum atau sikap provokatif  dengan pakaian yang tidak sopan” kata Inong.
“Meski begitu masyarakat Aceh sangat menjaga ketertiban. Terbukti  tidak ada satupun kasus kekerasan yang terjadi akibat sikap yang tidak pantas itu” kata Inong menegaskan. Menurutnya, banyak wisatawan yang datang dan merasa Aceh sangat nyaman bagi pendatang. Mereka mampu beradaptasi dengan masyarakat Aceh dalam hal kesopanan. 
           Aceh yang dijuluki kota 1001 warung kopi selalu ramai dikunjungi oleh warga setempat atau tamu yang datang dari luar Aceh. Setiap tahun diadakan festival kopi Aceh yang menjadi daya tarik wisatawan domestik maupun internasional.
Untuk diketahui, Selasa (10/5/2016) malam, Walikota Banda Aceh Illiza Saaduddin Djamal dan perwakilan Kementerian Pariwisata resmi membuka festival kopi internasional yang digelar di Lapangan Blang Padang. Agenda tahunan ini akan berlangsung hingga 12 Mei mendatang.

Para pendaki gunung Leuser
canindonesia.com - Bagi anda yang menyukai petualangan di alam bebas, ekspedisi pendakian gunung Leuser adalah salah satu pilihan yang sangat menarik. Berada di ketinggian 3110 mdpl (meter dari permukaan laut), puncak gunung Leuser yang terletak di wilayah kabupaten Gayo Lues ini menjadi magnet tersendiri di kalangan petualang Indonesia dan Mancanegara.

Dengan persiapan fisik dan mental serta logistik yang memadai, anda dapat memulai menentukan rute perjalanan yang akan ditempuh.

Ada dua pilihan rute yang paling populer dilakukan. Jalur kampung Kedah Gayo Lues yang dapat dilalui minimal sembilan hari perjalanan pulang pergi, dan jalur selatan melalui pesisir Aceh Selatan atau Aceh Barat Daya, yang memiliki jalur tempuh yang relatif lebih lama dan lebih berat.

Dari pengalaman beberapa ekspedisi yang dilakukan mahasiswa pencinta alam (mapala) Leuser, Universitas Syiah Kuala, jalur selatan dapat ditempuh dalam waktu 23 hari pulang pergi. Beberapa universitas lainnya di Indonesia juga melalui jalur ini dengan jarak waktu yg berbeda. Namun dapat dipastikan dua jalur ini menawarkan sensasi yang berbeda.

Hutan hujan tropis taman nasional gunung Leuser dikenal sebagai pusat paru-paru dunia dengan keanekaan ragam hayati yang kaya sekali.

Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) adalah salah satu Kawasan Pelestarian Alam di Indonesia seluas 1.094.692 hektar yang secara administrasi pemerintahan terletak di dua Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.

Provinsi Aceh yang terdeliniasi TNGL meliputi Kabupaten Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, Aceh Singkil, Aceh Tenggara, Gayo Lues, Aceh Tamiang, sedangkan Provinsi Sumatera Utara yang terdeliniasi TNGL meliputi Kabupaten Dairi, Karo dan Langkat.

Taman nasional ini meliputi ekosistem asli dari pantai sampai pegunungan tinggi yang diliputi oleh hutan lebat khas hutan hujan tropis, dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya,pariwisata, dan rekreasi.

Namun untuk tujuan pendakian anda hanya melintasi dua wilayah administratif kabupaten Gayo Lues atau Aceh Selatan dan Barat Daya.

Berbeda dengan gunung-gunung berapi yang secara fisik bersifat tunggal dan dapat dicapai dalam hitungan satu dua hari, maka gunung Leuser adalah hutan dari bukit barisan yang berlapis yang luas sekali yang membentang sepanjang pulau Sumatera.

Untuk melakukan ekspedisi ini, anda disarankan memakai jasa pawag atau pemandu yang berasal dari masyarakat setempat. Begitupun bila ingin menikmati perjalanan lebih leluasa boleh mengikutsertakan porter yang akan membantu membawa barang perlengkapan dan logistik anda.

Bagi yang ingin meresapi petualangan yang bernilai estetik, maka anda berada di tempat yang tepat dimana tarian seribu tangan yang dikenal dengan tari saman yang mendunia berasal dari sini.

Jika anda mencapai puncak Leuser, dari ketinggian yang menjulang sana, anda bisa menikmati hembusan angin yang melambai, dan gumpalan kabut dan awan yang tak lama akan menutupi pandangan. Padahal di bawah sana sungai-sungai mengular, suaranya sayup-sayup terdengar bak lagu Broery Pesolima.

Tentu sambil menikmati kopi arabika yang aromanya begitu menggoda, yang Starbuck pun tak lepas meliriknya.

Mau mencoba?

Penulis: Nourman Hidayat
Penikmat ekspedisi jalur selatan Leuser

Mie Caluk

Mie caluek adalah salah satu makanan khas masyarakat Aceh khususnya masyarakat di kabupaten Pidie.

Mie kuning ini menjadi makanan favorite masyarakat Aceh sejak dulu. Tidak diketahui sejak kapan mulai dikonsumsi oleh masyarakat sana.

Saat bulan Ramadhan tiba, di sepanjang jalan kota Sigli ramai dijual mie caluek yang menggugah selera. Ditaburi daun bawang hijau ataupun bawang goreng. Rasanya akan lebih lengkap jika dimakan dalam bungkusan daun pisang yang dipincuk lidi dan tentu saja ditambahkan sambal lado yang merah dan sedikit pedas. Harganya sangat mudah dijangkau oleh masyarakat pada umumnya. Hanya dengan lima ribu perak (rupiah) anda sudah bisa membawa pulang makanan ini dalam sebuah bungkusan daun pisang atau langsung dilahap di tempat.

Mie caluk ini kata orang mirip dengan Sphageti. Namun dipastikan jauh lebih lezat karena dinikmati saat berbuka puasa, atau sore hari sambil menikmati hembusan angin pantai kota sigli. Apalagi ditemani kopi hitam, sensasi yang tak terbayangkan.

Seorang netizen, Mira Maisura di akun facebooknya mengungkapkan resep mie caluk yang menurutnya sangat istimewa. "mie lidi :  direbus trus setelah matang dibersihin pake air biasa, trus taburi bawang goreng lebih enak" katanya.

Mie caluk dapat ditemukan setiap hari di pasar Grong-grong, atau pasar tradisional lainnya di kabupaten ini.

Hampir semua warga Pidie pernah menikmati makanan ini, tak terkecuali artis terkenal Teuku Wisnu. Wisnu adalah artis yang berasal dari kota pesisir ini. Masa kecil dan remaja, Wisnu sering di masjid Al Falah Kota Sigli. Masjid ini tepat didepan kelurahan (gampong) Blok Sawah yang dulunya sangat terkenal dengan pasar pagi khusus penganan mie caluk, lupis, dan makanan tradisional lainnya. Masa kecil teuku wisnu dilewati di kota mie caluk ini. Bahkan guru ngaji Teuku Wisnu, Irwan Rasyidin juga pencinta setia makanan ini.

Sampai saat ini mie caluk dapat ditemukan di pasar pagi kota Sigli. Ada banyak meja penjual mie di sana. Biasanya setiap kali ibu-ibu belanja kebutuhan rumah tangga pasti membeli mie caluk di sini untuk anak-anak yang menunggu di rumah.

Di kota-kota lain di Aceh juga mulai ada yang menjual mie caluk. Yang menjualnya pun tak lagi harus orang Pidie. Ini pertanda, mie caluk disukai dimana-mana.

Rasanya tak sempurna datang ke Aceh jika belum pernah menikmati makanan ini.

Mau mencobanya ?

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget